3 Agustus, Kendurian 2019 akan Digelar

Jumat, 26 Juli 2019 | 12:32
dsk
BENGKALIS, RIAUGREEN.COM – Pada tanggal 3 Agustuts 2019 mendatang kembali Kabupaten Bengkalis tepatnya di Desa Simpang Ayam mengadakan Kenduri Makan Durian, sebelumnya kegiatan tersebut telah dilaksanakan di Desa Sebauk, Jum'at (26/7/2019).

Desa Simpang Ayam adalah salah satu dari sekian wilayah di Pulau Bengkalis memiliki kebun durian yang paling dicari saat musim buah berduri itu tiba.

Buah durian dari desa yang terletak bersebelahan dengan Desa Meskom itu dikenal memiliki khas daging buahnya yang tebal, putih serta kenyal. Manis rasanyapun menjadi salah satu incaran dan pemikat bagi pencinta buah durian tersebut.

Dengan menempuh perjalanan hampir 20 menit dari Ibu Kota Bengkalis. Para pencinta durian disepanjang jalan akan dimanjakan dengan pemandangan bayaknya batang pohon yang sedang berbuah lebat dan kebun tersebut banyak dibangun pondok pondok kecil.

Hanya merogoh kocek 75 ribu/orang para pecinta buah durian dipersilakan makan durian sepuasnya selama stok masih ada serta kegiatan kenduri durian tersebut terbatas kepada peserta hanya 200 orang.

Selain buah durian, para peserta pengunjung juga bisa mencicipi Bubur Durian, Es Durian, Tempoyak, Lempok Durian, Penampilan Musik, Pembuatan Musik, Rambutan dan juga Manggis.

Bagai pengemar buah durian yang ingin mengikuti Kendurian dapat langsung menghungi panitia penyelenggara yakni saudara Rony Erfandi 0812 7646 4623 dan saudari Naya 0852 7298 1786.

Bupati Bengkalis Amril Mukminin sangat mengapresiasi dan mendukung atas terlaksananya kenduri makan durian ini, karena melihat dari keberhasilan kendurian yang lalau banyak para peserta meminta Kendurian ini dijadikan sebagai agenda tahunan dalam rangka mempromosikan wisata kuliner dari buah durian asal Bengkalis.

"Kami atas nama Pemerintah Daerah sangat mendukung sekali, kegiatan ini merupakan upaya masyarakat dalam meningkatkan kunjungan wisatawan dinegeri junjungan ini, selain meneraik wisatawan kegiatan ini juga dapat meningkatkan Usaha Kecil menengah (UKM)", jelas Amril. (dsk)

BERITA LAINNYA
BERIKAN KOMENTAR
Buy twitter verification Buy Facebook verification Buy Tiktok verification SMM Panel
Top