• Home
  • MediaOutReach
  • Untuk Mempopulerkan Pendidikan AI, Hong Kong Education City Luncurkan Program ‘Go AI Scheme’

Untuk Mempopulerkan Pendidikan AI, Hong Kong Education City Luncurkan Program ‘Go AI Scheme’

Selasa, 18 Mei 2021 | 09:25

HONG KONG SAR, RIAUGREEN.COM – Media OutReach – Pemerintah Hong Kong secara aktif mempromosikan perkembangan inovasi dan teknologi di kalangan akademisi dalam beberapa tahun terakhir. Banyak laporan penelitian yang memprediksikan bahwa teknologi kecerdasan buatan (AI) akan menjadi salah satu tren teknologi yang mempengaruhi dunia.

Mennginga sekolah dasar dan menengah setempat, bidang kecerdasan buatan (AI) masih dalam tahap awal, dan sektor pendidikan secara aktif mencari solusi untuk mempercepat penciptaan lingkungan teknologi dan inovasi yang menguntungkan dan lengkap bagi guru dan siswa.

Terkait hal ini, Hong Kong Education City (EdCity) mengumumkan pelaksanaan "Go AI Scheme", yang bertujuan untuk mempromosikan pemasyarakatan pendidikan AI di daerah setempat dan membekali guru untuk membina generasi berikutnya yang berbasiskan keahlian di masa depan.

Sasaran dari rencana tersebut adalah para guru dan siswa sekolah dasar dan menengah setempat, dan setiap sekolah memiliki total setidaknya dua guru dan 30 siswa. Program ini akan mencakup pelatihan guru, serta total 32 hingga 40 jam kursus AI untuk siswa sekolah dasar dan menengah. Sangat cocok untuk sekolah yang tertarik dengan teknologi AI atau ingin memperdalam pemahaman mereka tentang AI.

Program ini akan diluncurkan dengan kecepatan penuh mulai Juni. Lokakarya guru pertama akan diadakan untuk memungkinkan para guru membiasakan diri dengan sumber daya pembelajaran di platform dan strategi pengajaran untuk pengajaran AI, mengintegrasikan AI ke dalam kurikulum berbasis sekolah dalam jangka panjang , dan secara sistematis mendukung siswa untuk mempelajari pengetahuan dan keterampilan yang relevan.

Lokakarya juga mengatur sesi khusus untuk membahas masalah etika dan privasi terkait AI, memungkinkan guru untuk memahami masalah penting ini dari berbagai perspektif melalui pertukaran lintas sekolah, membantu siswa untuk menerapkan AI secara positif di berbagai tingkatan, dan membantu guru membimbing siswa untuk menjelajahi "teknologi untuk kebaikan".

"EdCity berkomitmen untuk mempromosikan penggunaan teknologi informasi di dunia akademis untuk mempraktikkan pembelajaran dan pengajaran yang inovatif. Kami senang melihat banyak sekolah dasar dan menengah di Hong Kong telah secara aktif berpartisipasi dalam promosi pendidikan AI dalam beberapa tahun terakhir untuk meningkatkan kemampuan teknologi dan pemikiran komputasi siswa. 'Go AI Scheme' akan mengadopsi model "teknologi tinggi, ambang batas rendah", melalui platform pembelajaran lanjutan dan bahan ajar yang kaya dan berkualitas tinggi, untuk membantu para guru dengan mudah menyesuaikan kurikulum yang sesuai dengan kondisi sekolah, menerapkan pendidikan AI berbasis sekolah secara lebih luas, dan menumbuhkan generasi baru yang berbasis masa depan," beber Victor Cheng Pat-leung, Direktur Eksekutif Hong Kong Education City, Jumat (14/5/2021) lalu.

Materi pengajaran yang dikembangkan oleh SenseTime akan digunakan dalam kursus. Kursus tersebut menguraikan kerangka kerja pendekatan yang progresif dan mudah menantang, untuk memperkuat keterampilan belajar mandiri siswa pada pengetahuan dan minat dalam aplikasi AI.

Kurikulum mencakup konsep dasar tentang AI, pengkodean dan aplikasi serta teori AI. Siswa harus terbiasa dengan pemrograman blockly atau telah memperoleh pengalaman dengan pemrograman berbasis teks. Kurikulum untuk siswa sekolah dasar, yang berdurasi 32 jam, mencakup dasar-dasar AI. Ini menyentuh pada data, visi komputer, fotografi pintar, musik pintar, robotika pintar, dll. Kurikulum untuk siswa menengah berdurasi 40 jam dan termasuk pembelajaran mesin, jaringan saraf dan NLP. Setelah selesai, siswa akan memperoleh keterampilan dasar dalam AI dan dapat menguasai pemrograman visual dan bahasa pemrograman Python.

'Go AI Scheme' akan mengadakan serangkaian aktivitas AI online dan langsung selama liburan musim panas sehingga siswa dapat menikmati liburan musim panas yang memuaskan. EdCity berharap lusinan sekolah dasar dan menengah setempat akan mengambil bagian dalam skema selama tahap awal ini. Ke depannya, skema ini akan diperluas untuk mencakup lebih banyak sekolah sehingga dapat memberikan dukungan komprehensif kepada sekolah dalam pendidikan AI, dan memberdayakan siswa yang siap menunggangi gelombang AI.


BERITA LAINNYA
Tycoon Group Announces 2023 Annual Results
Jumat, 29 Maret 2024 | 09:16
BERIKAN KOMENTAR
Buy twitter verification Buy Facebook verification Buy Tiktok verification SMM Panel
Top